Payfazz kini sudah melayani 10 juta pengguna aktif tiap bulan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Fintech layanan keuangan dalam bentuk aplikasi berbasis keagenan, Payfazz terus mengembangkan bisnis di tengah pandemi. Hingga saat ini, Payfazz telah melayani lebih dari 10 juta pengguna aktif setiap bulannya dan memiliki lebih dari 250.000 agen tersebar di seluruh Indonesia.

Ricky Winata selaku Chief Technology Officer (CTO) Payfazz menuturkan akan terus berinovasi terkait sistem yang terintegrasi dan dapat meningkatkan layanan kepada seluruh masyarakat. Juga untuk para pelaku UMKM agar dapat memberikan banyak kemudahan dalam mengembangkan usahanya serta bisa memperluas inklusi keuangan di Indonesia.

“Ke depannya, Payfazz akan terus melakukan inovasi-inovasi sebagai penyedia layanan keuangan bagi UMKM dan memberikan akses keuangan bagi masyarakat yang belum memiliki akses perbankan. Untuk itu, penghargaan ini kami persembahkan untuk kemajuan literasi keuangan bagi seluruh masyarakat Indonesia,” ujar Ricky dala keterangan tertulis pada Jumat (25/12).


Baca Juga: Ini daftar 151 fintech P2P lending yang diawasi OJK

Sebelumnya Payfazz menjalin kerja sama dengan PT BRI Agro Tbk dalam rangka menunjang pertumbuhan ekosistem digital dalam keuangan dan perbankan. Paayfazz merupakan bagian daari Fazz Financial Group.

Keduanya telah meneken nota kesepahaman kerja sama hari ini, Selasa (8/12). Penandatangan dilakukan oleh Ebenezer Girsang Direktur Utama BRI Agro dan Hendra Kwik selaku Co-Founder Fazz Financial Group.

BRI Agro sebagai anak perusahaan yang ditunjuk BRI sebagai digital attacker terus berupaya melakukan transformasi digital untuk dapat memperluas pasar di segmen digital. Salah satu upaya adalah lewat kolaborasi dengan perusahaan teknologi financial.

"Partnership kami dengan Fazz Financial Group adalah langkah kami masuk ke ekosistem digital dan diharapkan mampu meningkatkan akuisisi nasabah. Berbeda dengan kerja sama yang sebelumnya kami inisiasi, kerja sama ini menggunakan pendekatan teknologi dengan sharing resources," ungkap Ebenezer.

Baca Juga: Bisnis fintech lending diyakini terus melaju di tahun depan

Dalam kerja sama ini, BRI agro dan Fazz Financial Group akan menjajaki potensi integrasi berbagai produk dan layanan digital BRI Agro seperti virtual account, payment point online bank (PPOB), serta cashflow loan melalui layanan yang disediakan Faz Financial Group seperti Payfazz Agen dan Post (aplikasi kasir).

Selanjutnya: OJK optimistis pertumbuhan bisnis P2P lending berlanjut di tahun 2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi