KONTAN.CO.ID - JAKARTA. JAKARTA. Berdamai dengan Covid-19 berarti menunjukkan pandemi Covid-19 belum tuntas. Jika ini terjadi, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memprediksi bakal terjadi pembengkakan biaya ekonomi yanga tinggi. Efeknya, ke depan bisa berpotensi mengubah pola globalisasi dan perdagangan antar negara. Menurut Departemen Urusan Ekonomi dan Sosial PBB atau United Nations Department of Economic and Social Affairs (UN DESA), banyak negara mulai mengurangi ketergantungan dengan negara lain dan memperpendek rantai pasokan untuk mencegah penularan Covid-19. "Ini juga untuk mempertimbangakan biaya menghindari Covid-19 yang terlalu tinggi ketimbang manfaat dari berhubungan dengan negara lain,” tulis Departemen Urusan Ekonomi dan Sosial PBB dalam laporan berjudul World Economic Situation and Prospects as of mid-20 (14/5).
PBB: Biaya tinggi, dunia segera menghindari globalisasi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. JAKARTA. Berdamai dengan Covid-19 berarti menunjukkan pandemi Covid-19 belum tuntas. Jika ini terjadi, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memprediksi bakal terjadi pembengkakan biaya ekonomi yanga tinggi. Efeknya, ke depan bisa berpotensi mengubah pola globalisasi dan perdagangan antar negara. Menurut Departemen Urusan Ekonomi dan Sosial PBB atau United Nations Department of Economic and Social Affairs (UN DESA), banyak negara mulai mengurangi ketergantungan dengan negara lain dan memperpendek rantai pasokan untuk mencegah penularan Covid-19. "Ini juga untuk mempertimbangakan biaya menghindari Covid-19 yang terlalu tinggi ketimbang manfaat dari berhubungan dengan negara lain,” tulis Departemen Urusan Ekonomi dan Sosial PBB dalam laporan berjudul World Economic Situation and Prospects as of mid-20 (14/5).