KONTAN.CO.ID - PBB. Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menyerukan untuk menghindari "Perang Dingin baru" antara Amerika Serikat (AS) dan China.

"Dunia membutuhkan gencatan senjata global untuk menghentikan semua konflik panas. Pada saat yang sama, kita harus melakukan segalanya untuk menghindari Perang Dingin baru," katanya saat membuka Majelis Umum PBB ke-75, Selasa (22/9).

"Kita bergerak ke arah yang sangat berbahaya," ungkap Guterres seperti dikutip kantor berita TASS. 

"Dunia kita tidak mampu memiliki masa depan, di mana dua ekonomi terbesar membelah dunia dalam Fraktur Raksasa,  masing-masing dengan aturan perdagangan dan keuangannya sendiri, serta kapasitas internet dan kecerdasan buatan," ujar dia. 

Baca Juga: Trump: PBB harus minta pertanggungjawaban China atas pandemi virus corona

"Kesenjangan teknologi dan ekonomi berisiko berubah menjadi perpecahan geo-strategis dan militer. Kita harus menghindari ini dengan segala cara," tegas Guterres.

Setelah perdang dagang, hubungan antara AS dan China semakin memburuk selama pandemi virus corona baru. 

Presiden AS Donald Trump telah berulang kali menyuarakan kecurigaan bahwa Beijing telah menyembunyikan informasi penting tentang virus corona selama tahap awal pandemi, memungkinkannya menyebar ke luar China. 

Sementara pejabat China menekankan, mereka tidak menyembunyikan apa pun tentang pandemi tersebut. 

Selanjutnya: Balas AS, China keluarkan daftar perusahaan asing yang bahayakan keamanan Tiongkok

Editor: S.S. Kurniawan