KONTAN.CO.ID - JENEWA. Kantor Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia melaporkan sudah ada lebih dari 8.000 warga sipil yang tewas selam perang di Ukraina yang hari ini, Jumat (24/2), genap berusia satu tahun. Mengutip NHK, bada PBB itu mengatakan perang di Ukraina telah merenggut nyawa 8.006 warga sipil hingga 15 Februari lalu. Sebagian besar tewas karena senjata peledak, seperti peluru artileri, misil, dan serangan udara. Sekitar 441 korban tidak diketahui usianya. Warga berusia 17 tahun menjadi kelompok usia korban terbesar dengan 49 orang, remaja 14 tahun sebanyak 44 orang, dan anak-anak di bawah usia tersebut mencapai 487 orang.
PBB: Lebih dari 8.000 Warga Sipil Tewas Selama Satu Tahun Perang di Ukraina
KONTAN.CO.ID - JENEWA. Kantor Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia melaporkan sudah ada lebih dari 8.000 warga sipil yang tewas selam perang di Ukraina yang hari ini, Jumat (24/2), genap berusia satu tahun. Mengutip NHK, bada PBB itu mengatakan perang di Ukraina telah merenggut nyawa 8.006 warga sipil hingga 15 Februari lalu. Sebagian besar tewas karena senjata peledak, seperti peluru artileri, misil, dan serangan udara. Sekitar 441 korban tidak diketahui usianya. Warga berusia 17 tahun menjadi kelompok usia korban terbesar dengan 49 orang, remaja 14 tahun sebanyak 44 orang, dan anak-anak di bawah usia tersebut mencapai 487 orang.