JAKARTA. Negara-negara yang tergabung dalam Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) bakal berpartisipasi membangun infrastruktur negara-negara Asia Pasifik, terutama negara dengan kategori landlock atau negara-negara dengan akses sulit karena terletak di tengah daratan, seperti Nepal dan Mongolia. Deklarasi Jakarta dijadikan solusi bagi negara-negara PBB. "Ini berarti, negara anggota PBB akan mengadopsi dan mendukung forum komunikasi dan penggalangan dana pembangunan infrastruktur negara-negara Asia Pasifik," kata Deputi Sarana dan Prasarana Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Dedi Supriyadi Priatna kepada KONTAN, Jakarta, Senin (24/5). Dalam forum komunikasi tersebut, sambung dia, nantinya akan dibentuk kelompok kerja yang bakal membahas sumber pendanaan pembangunan infrastruktur, negara-negara Asia Pasifik dan PBB yang ikut berpartisipasi, termasuk bantuan dana dari lembaga/non lembaga keuangan, seperti Bank Dunia.
PBB Partisipasi Bangun Infrastruktur Negara Landlock
JAKARTA. Negara-negara yang tergabung dalam Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) bakal berpartisipasi membangun infrastruktur negara-negara Asia Pasifik, terutama negara dengan kategori landlock atau negara-negara dengan akses sulit karena terletak di tengah daratan, seperti Nepal dan Mongolia. Deklarasi Jakarta dijadikan solusi bagi negara-negara PBB. "Ini berarti, negara anggota PBB akan mengadopsi dan mendukung forum komunikasi dan penggalangan dana pembangunan infrastruktur negara-negara Asia Pasifik," kata Deputi Sarana dan Prasarana Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Dedi Supriyadi Priatna kepada KONTAN, Jakarta, Senin (24/5). Dalam forum komunikasi tersebut, sambung dia, nantinya akan dibentuk kelompok kerja yang bakal membahas sumber pendanaan pembangunan infrastruktur, negara-negara Asia Pasifik dan PBB yang ikut berpartisipasi, termasuk bantuan dana dari lembaga/non lembaga keuangan, seperti Bank Dunia.