JAKARTA. Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tidak sesuai dengan perkiraan memicu penurunan porsi asing pada Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp 1,05 triliun. Mengacu situs Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan per 3 Mei 2016, kepemilikan asing pada SBN domestik yang dapat diperdagangkan mencapai Rp 625,18 triliun. Angka tersebut menyusut sebesar Rp 1,05 triliun dari posisi 2 Mei 2016. Analis Fixed Income MNC Securities I Made Adi Saputra menuturkan, penurunan tersebut dipengaruhi oleh data ekonomi domestik yang tumbuh di bawah prediksi.
PDB mengecewakan, asing di SBN keluar Rp 1,05 T
JAKARTA. Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tidak sesuai dengan perkiraan memicu penurunan porsi asing pada Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp 1,05 triliun. Mengacu situs Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan per 3 Mei 2016, kepemilikan asing pada SBN domestik yang dapat diperdagangkan mencapai Rp 625,18 triliun. Angka tersebut menyusut sebesar Rp 1,05 triliun dari posisi 2 Mei 2016. Analis Fixed Income MNC Securities I Made Adi Saputra menuturkan, penurunan tersebut dipengaruhi oleh data ekonomi domestik yang tumbuh di bawah prediksi.