PDI-P pastikan kawal terus pemerintahan Jokowi



SANUR. Kongres IV PDI Perjuangan telah berakhir dan menghasilkan beberapa sikap umum yang berkaitan dengan sikap politik PDI-P. Dalam sikap umum itu, PDI-P menegaskan kembali posisinya sebagai partai yang mendukung dan mengawal pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Sekjen DPP PDI-P Hasto Kristiyanto mengatakan, partainya akan terus mengawal dan mengamankan kebijakan-kebijakan politik pemerintah. Selain itu, partai "Moncong Putih" bertekad mengawal kinerja pemerintah dalam pemenuhan janji-janji kampanye.

"PDI-P menegaskan, Trisaksi adalah satu-satunya pilahan untuk mewujudkan kedaulatan politik, berdikari di bidang ekonomi, dan berkepribadian dalam kebudayaan," kata Hasto di Hotel Grand Inna Bali Beach, Sanur, Bali, Sabtu (11/4/2015).


PDI-P juga ingin mengobarkan kembali jiwa bangsa yang bermartabat, bergotong-royong, dan berkeadilan sosial. Kongres juga mengamanatkan PDI-P untuk berperan dalam mewujudkan kehidupan politik yang menjamin kedaulatan politik di Indonesia.

"PDI-P bertekad meneguhkan diri sebagai poros kekuatan politik nasional yang menjadi perekat kebangsaan dan penjaga kebhinekaan di Indonesia," ujar Hasto.

Kongres juga mengamanatkan agar PDI-P berpihak pada rakyat marhaen sebagai kekuatan produksi nasional yang menopang berjalannya sistem ekonomi kerakyatan. Sikap itu juga merupakan koreksi pada sistem ekonomi neoliberal dan neokapitalis.

"PDI-P bertekad melawan kemiskinan struktural dan mencegah berbagai bentuk penghisapan, serta menjamin terpenuhinya hak dasar warga negara Indonesia," kata Hasto.

Ketujuh sikap umum itu dirinci dalam 33 sikap politik PDI-P. Hasil kongres akan diserahkan pada Presiden Joko Widodo, yang merupakan kader PDI-P. (Indra Akuntono)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Uji Agung Santosa