JAKARTA. Seluruh fraksi di Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dikabarkan telah menyampaikan daftar inventaris masalah (DIM) atau Rancangan Undang-undang pengampunan pajak. Menurut ketua Komisi XI Ahmadi Noor Supit semua DIM itu telah diterimanya. Namun, baru fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) yang secara resmi menyampaikan DIM dalam Raker tersebut. Dalam DIM yang dibacakan oleh juru bicaranya I. G. A. Rai Wirajaya, partai pendukung pemerintah itu mengusulkan nama RUU pengampunan pajak diganti. Nama baru yang diusulkan adalaah RUU Pernyataan pajak dan Repatriasi Harta.
PDI-P usulkan nama RUU Tax Amnesty diganti
JAKARTA. Seluruh fraksi di Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dikabarkan telah menyampaikan daftar inventaris masalah (DIM) atau Rancangan Undang-undang pengampunan pajak. Menurut ketua Komisi XI Ahmadi Noor Supit semua DIM itu telah diterimanya. Namun, baru fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) yang secara resmi menyampaikan DIM dalam Raker tersebut. Dalam DIM yang dibacakan oleh juru bicaranya I. G. A. Rai Wirajaya, partai pendukung pemerintah itu mengusulkan nama RUU pengampunan pajak diganti. Nama baru yang diusulkan adalaah RUU Pernyataan pajak dan Repatriasi Harta.