JAKARTA. PDI Perjuangan mengakui program Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP), dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) adalah contekan dari program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Sistem Jaminan Sosial Nasional era Megawati Soekarnoputri. Juru Bicara PDI Perjuangan, Eva Kusuma Sundari, mengatakan Presiden Joko Widodo tidak bisa merombak APBN 2014 karena sudah ditentukan Presiden sebelumnya, SBY. Untuk itu, program tersebut kemudian dimofidikasi. ”APBN sekarang yang kita pakai yang membuat Pak SBY dan peta-petanya sudah ada, dan Pak Jokowi tidak bisa melakukan upaya perombakan APBN sehingga tema kampanye yang ada dalam Nawacita merupakan pelaksanaan dari UU BPJS dan UU SJSN sebelumnya harus dilaksanakan," ujar Eva di Cikini, Jakarta, Sabtu (8/11).
PDIP akui kartu sakti Jokowi contek BPJS era SBY
JAKARTA. PDI Perjuangan mengakui program Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP), dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) adalah contekan dari program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Sistem Jaminan Sosial Nasional era Megawati Soekarnoputri. Juru Bicara PDI Perjuangan, Eva Kusuma Sundari, mengatakan Presiden Joko Widodo tidak bisa merombak APBN 2014 karena sudah ditentukan Presiden sebelumnya, SBY. Untuk itu, program tersebut kemudian dimofidikasi. ”APBN sekarang yang kita pakai yang membuat Pak SBY dan peta-petanya sudah ada, dan Pak Jokowi tidak bisa melakukan upaya perombakan APBN sehingga tema kampanye yang ada dalam Nawacita merupakan pelaksanaan dari UU BPJS dan UU SJSN sebelumnya harus dilaksanakan," ujar Eva di Cikini, Jakarta, Sabtu (8/11).