JAKARTA. Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Eriko Sotarduga melihat ada pihak-pihak yang memanfaatkan bencana banjir di DKI Jakarta untuk menyerang Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) secara tidak objektif. Mereka, kata Eriko, tidak terima dengan tingginya elektabilitas kedua orang itu sebagai calon pemimpin nasional. "Memang dalam situasi banjir saat ini pastilah Gubernur DKI Jakarta menjadi sasaran. Tentu ini memang kita harus melihat obyektif. Momen ini dimanfaatkan pihak-pihak yang belum menerima dengan baik pak Jokowi-Ahok," ucap Eriko saat dihubungi, Senin (20/1/2014). Eriko berpendapat, pascamemimpin Jakarta, Jokowi-Ahok telah memenuhi harapan masyarakat sehingga sangat berpengaruh pada tingginya elektabilitas keduanya. Namun, ia mengakui Jokowi-Ahok memang belum menyelesaikan permasalahan di Jakarta.
PDIP: Banjir dimanfaatkan untuk serang Jokowi-Ahok
JAKARTA. Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Eriko Sotarduga melihat ada pihak-pihak yang memanfaatkan bencana banjir di DKI Jakarta untuk menyerang Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) secara tidak objektif. Mereka, kata Eriko, tidak terima dengan tingginya elektabilitas kedua orang itu sebagai calon pemimpin nasional. "Memang dalam situasi banjir saat ini pastilah Gubernur DKI Jakarta menjadi sasaran. Tentu ini memang kita harus melihat obyektif. Momen ini dimanfaatkan pihak-pihak yang belum menerima dengan baik pak Jokowi-Ahok," ucap Eriko saat dihubungi, Senin (20/1/2014). Eriko berpendapat, pascamemimpin Jakarta, Jokowi-Ahok telah memenuhi harapan masyarakat sehingga sangat berpengaruh pada tingginya elektabilitas keduanya. Namun, ia mengakui Jokowi-Ahok memang belum menyelesaikan permasalahan di Jakarta.