JAKARTA. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) siap mengajukan izin usaha pendirian anak perusahaan yang bergerak di bidang biro kredit swasta yaitu Biro Kredit Pefindo. Presiden Direktur Pefindo, Ronald T. Andi Kasim mengungkapkan, setelah mendapatkan izin prinsip dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), maka pada Mei mendatang akan mengajukan izin usaha sehingga sudah siap entitas Pefindo Biro Kredit untuk beroperasi. Dengan pengajuan izin usaha pada bulan depan, maka rencana operasional Pefindo Biro Kredit pada akhir kuartal III-2015 masih sesuai dengan rencana perseroan. Ronald menyatakan, saat beroperasi efektif pada September mendatang, pihaknya tidak akan menetapkan harga terlalu mahal bagi institusi jasa keuangan yang ingin mencari tahu mengenai profil kredit maupun skor kredit para calon debiturnya. Menurutnya, harga yang ditetapkan Biro Kredit Pefindo nantinya sama seperti biro kredit yang beroperasi di negara lain. Ia menyebutkan, dalam tahap awal ini, Pefindo menyiapkan tiga tingkatan biaya yang dikenakan dalam setiap akses data kredit yang dilakukan.
Pefindo: Biaya akses data kredit tidak mahal
JAKARTA. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) siap mengajukan izin usaha pendirian anak perusahaan yang bergerak di bidang biro kredit swasta yaitu Biro Kredit Pefindo. Presiden Direktur Pefindo, Ronald T. Andi Kasim mengungkapkan, setelah mendapatkan izin prinsip dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), maka pada Mei mendatang akan mengajukan izin usaha sehingga sudah siap entitas Pefindo Biro Kredit untuk beroperasi. Dengan pengajuan izin usaha pada bulan depan, maka rencana operasional Pefindo Biro Kredit pada akhir kuartal III-2015 masih sesuai dengan rencana perseroan. Ronald menyatakan, saat beroperasi efektif pada September mendatang, pihaknya tidak akan menetapkan harga terlalu mahal bagi institusi jasa keuangan yang ingin mencari tahu mengenai profil kredit maupun skor kredit para calon debiturnya. Menurutnya, harga yang ditetapkan Biro Kredit Pefindo nantinya sama seperti biro kredit yang beroperasi di negara lain. Ia menyebutkan, dalam tahap awal ini, Pefindo menyiapkan tiga tingkatan biaya yang dikenakan dalam setiap akses data kredit yang dilakukan.