KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menurunkan rating PT Tiga Pilar Sejahtera Tbk (AISA) menjadi BB+ dari sebelumnya BBB. Rating utang sukuk ijarah perusahaan juga dipangkas menjadi BB dari sebelumnya BBB. Pefindo menggarisbawahi, likuiditas AISA yang ketat, dengan dana Rp 126,4 miliar per 30 September 2017. Kondisi keuangan perusahaan akan bergantung pada proses negosiasi divestasi bisnis beras, PT Dunia Pangan yang diharapkan sudah rampung satu-dua bulan ke depan. Pefindo juga menyematkan "Credit Watch with Negative Implication" guna merefleksikan antisipasi lebih jauh jika ada risiko refinancing dari obligasi Tiga Pilar yang jatuh tempo.
Pefindo pangkas rating Tiga Pilar, ini kata perusahaan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menurunkan rating PT Tiga Pilar Sejahtera Tbk (AISA) menjadi BB+ dari sebelumnya BBB. Rating utang sukuk ijarah perusahaan juga dipangkas menjadi BB dari sebelumnya BBB. Pefindo menggarisbawahi, likuiditas AISA yang ketat, dengan dana Rp 126,4 miliar per 30 September 2017. Kondisi keuangan perusahaan akan bergantung pada proses negosiasi divestasi bisnis beras, PT Dunia Pangan yang diharapkan sudah rampung satu-dua bulan ke depan. Pefindo juga menyematkan "Credit Watch with Negative Implication" guna merefleksikan antisipasi lebih jauh jika ada risiko refinancing dari obligasi Tiga Pilar yang jatuh tempo.