KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat idA untuk Obligasi Berkelanjutan III Tahap II Tahun 2018 Seri B PT Indomobil Finance Indonesia (IMFI) senilai Rp 240,0 miliar yang jatuh tempo pada 15 Februari 2020.

Perusahaan akan melunasi obligasi tersebut dengan menggunakan kas dan setara kas sebesar Rp920,8 miliar yang rata-rata dari penerimaan dari cicilan piutang bulanan sebesar Rp 538,8 miliar dan fasilitas kredit yang belum ditarik sebesar Rp 3,3 triliun per 30 September 2020.

"Efek utang dengan peringkat idA mengindikasikan bahwa kemampuan obligor untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjang atas efek utang tersebut dibandingkan obligor lain adalah kuat," Selasa (15/12). 

Baca Juga: OJK Permudah Penerbitan Surat Utang Multifinance

Walaupun demikian, kemampuan obligor mungkin akan terpengaruh oleh perubahan buruk keadaan dan kondisi ekonomi, dibandingkan dengan efek utang pada peringkat lebih tinggi.

Indomobil Finance merupakan perusahaan pembiayaan Indomobil Group, salah satu grup otomotif terkemuka di Indonesia yang memegang lisensi beberapa merek kendaraan bermotor.

Indomobil Group juga bergerak di sektor lain terkait otomotif, termasuk penyediaan jasa purna jual, perakitan kendaraan, produksi komponen, dan distribusi suku cadang.

Per 30 September 2020, IMFI dimiliki oleh Indomobil Group melalui PT Indomobil Multi Jasa Tbk 99,909% dan PT IMG Sejahtera Langgeng 0,091%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto