Pegadaian gandeng Bank BJB cari sumber dana



JAKARTA. Demi menyokong kebutuhan gadai masyarakat selama bulan Ramadan, PT Pegadaian (Persero) bermitra dengan Bank BJB guna meningkatkan modal kerja.

Dwi Agus, Direktur Keuangan Pegadaian menjelaskan, selama bulan Ramadan, geliat usaha kecil dan menengah meningkat di bulan biasa. Sektor tersebut membutuhkan pendanaan yang berasal dari Pegadaian. Itu sebabnya, pertumbuhan kredit selama bulan Ramadan bisa mencapai 15% hingga 20%.

"Untuk mengantisipasi kebutuhan dana masyarakat. Kami bekerjasama dengan Bank BJB," terang Dwi Agus, Senin (6/6).


Adapun kerjasama dengan Bank BJB selama jangka waktu 12 bulan. Sedangkan nilai penyaluran kredit ke Pegadaian sebesar Rp 750 miliar.

Pegadaian akan fokus pada pembiayaan pada masyarakat menengah ke bawah. Saat ini, Pegadaian fokus pada pembiayaan, bisnis emas dan aneka jasa.

Direktur Bank BJB, Agus Gunawan menyebut penyaluran kredit ke Pegadaian senilai Rp. 750 miliar dengan jangka waktu 12 bulan.

Fasilitas kredit ke Pegadaian ini dalam rangka pemenuhan cashflow jangka pendek serta memenuhi kebutuhan modal kerja. "Plus, Bank BJB menjadi mitra kerja strategis dalam hal pemanfaatan jasa dan layanan perbankan bagi PT Pegadaian baik dari sisi funding maupun lending," terang Agus.

Sebagai informasi, hingga Maret 2016, total kredit Bank mencapai Rp. 55,218 triliun dengan penyaluran sebesar 14,21% merupakan penyaluran kredit korporasi dan komersial.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia