KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Departemen Luar Negeri AS mengatakan, Wakil Menteri Luar Negeri AS untuk Urusan Ekonomi Keith Krach akan mengunjungi Taiwan untuk menghadiri upacara peringatan bagi mantan Presiden Taiwan Lee Teng-hui pada hari Sabtu. Langkah ini kemungkinan besar akan membuat marah Beijing seiring hubungan AS-China berada di titik terendah dalam beberapa dekade. Melansir Reuters, pengumuman perjalanan hari dilakukan pada Rabu (16/9/2020) setelah diplomat senior AS untuk Asia Timur, David Stilwell, mengatakan bulan lalu bahwa Washington akan meningkatkan hubungan dengan Taiwan dengan membentuk dialog ekonomi bilateral baru. Dia kemudian mengatakan bahwa Krach yang akan memimpinnya. Namun, pernyataan Departemen Luar Negeri tidak menyebutkan hal tersebut. Analis mengatakan, hal ini tampaknya mencerminkan ketidaksepakatan dalam pemerintahan AS tentang bagaimana melanjutkan masalah ekonomi dengan Taiwan dan berhati-hati untuk tidak bertindak terlalu jauh dalam mengecewakan Beijing.
Pejabat senior AS akan kunjungi Taiwan, ini peringatan yang dikeluarkan Beijing
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Departemen Luar Negeri AS mengatakan, Wakil Menteri Luar Negeri AS untuk Urusan Ekonomi Keith Krach akan mengunjungi Taiwan untuk menghadiri upacara peringatan bagi mantan Presiden Taiwan Lee Teng-hui pada hari Sabtu. Langkah ini kemungkinan besar akan membuat marah Beijing seiring hubungan AS-China berada di titik terendah dalam beberapa dekade. Melansir Reuters, pengumuman perjalanan hari dilakukan pada Rabu (16/9/2020) setelah diplomat senior AS untuk Asia Timur, David Stilwell, mengatakan bulan lalu bahwa Washington akan meningkatkan hubungan dengan Taiwan dengan membentuk dialog ekonomi bilateral baru. Dia kemudian mengatakan bahwa Krach yang akan memimpinnya. Namun, pernyataan Departemen Luar Negeri tidak menyebutkan hal tersebut. Analis mengatakan, hal ini tampaknya mencerminkan ketidaksepakatan dalam pemerintahan AS tentang bagaimana melanjutkan masalah ekonomi dengan Taiwan dan berhati-hati untuk tidak bertindak terlalu jauh dalam mengecewakan Beijing.