KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kejaksaan Agung sudah menetapkan tersangka baru kasus Jiwasraya, termasuk Fakhri Hilmi yang saat terjadi kasus korupsi Jiwasraya menjabat sebagai Kepala Departemen Pengawasan Pasar Modal 2A OJK. Tak pelak, hal ini menimbulkan pertanyaan soal pengawasan OJK. Pengamat pasar modal Hans Kwee mengatakan secara umum upaya OJK meningkatkan governance sektor jasa keuangan khususnya pasar modal sudah bagus seperti perizinan investasi dan lain sebagainya. “Sejauh ini kebijakan OJK di pasar modal untuk menumbuhkan rasa kepercayaan investor sudah juga baik dengan peningkatan jumlah investor yg signifikan. Adanya aturan trading hold, autoreject, asimetris, buyback saham tanpa RUPS, relaksasi aturan jadi sudah cukup baik,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (26/6).
Pejabatnya jadi tersangka Jiwasraya, OJK diminta lanjutkan penegakan governance
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kejaksaan Agung sudah menetapkan tersangka baru kasus Jiwasraya, termasuk Fakhri Hilmi yang saat terjadi kasus korupsi Jiwasraya menjabat sebagai Kepala Departemen Pengawasan Pasar Modal 2A OJK. Tak pelak, hal ini menimbulkan pertanyaan soal pengawasan OJK. Pengamat pasar modal Hans Kwee mengatakan secara umum upaya OJK meningkatkan governance sektor jasa keuangan khususnya pasar modal sudah bagus seperti perizinan investasi dan lain sebagainya. “Sejauh ini kebijakan OJK di pasar modal untuk menumbuhkan rasa kepercayaan investor sudah juga baik dengan peningkatan jumlah investor yg signifikan. Adanya aturan trading hold, autoreject, asimetris, buyback saham tanpa RUPS, relaksasi aturan jadi sudah cukup baik,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (26/6).