JAKARTA. Kandidat calon Direktur Utama (Dirut) Perum Pegadaian bakal menjalani uji kelayakan dan kepatutan atawa fit and proper test, pekan depan. Hal itu berarti membuat posisi Dirut Perum Pegadaian yang saat ini masih kosong, akan segera terisi. Menurut Deputi Menteri BUMN Bidang Usaha Jasa Parikesit Suprapto, proses fit and proper test tersebut segera dilakukan setelah Menteri BUMN Mustafa Abubakar pulang dari menjalankan ibadah umrah di tanah suci. “Nanti kalau pak Menteri sudah pulang dari umrah, kami langsung lakukan fit and proper test. Jadi nanti calon-calonnya dipanggil satu-satu di Kementerian BUMN. Diharapkan minggu depan-lah,” ujarnya kepada KONTAN, Senin (3/12). Saat ini, Menteri BUMN telah mengantongi nama-nama calon Dirut tersebut. Namun sayang, hingga kini Parikesit masih enggan mengungkapkan nama-nama calon Dirut tersebut. Meski demikian menurutnya, kandidat yang akan mengikuti fit and proper test lebih dari satu. Seluruh kandidat tersebut berasal dari internal Pegadaian dan dari luar perusahaan.“Sebagian dari luar sebagian dari dalam. Yang jelas kan biar kompetisinya sehat,” ujarnya. Menurut Parikesit, proses fit and proper test tersebut tidak akan memakan waktu lama. Umumnya, proses fit and proper test untuk mencari calon Dirut perusahaan pelat merah bisa rampung selama satu minggu. Diharapkan, hasil ujian fit and proper test tersebut bisa diketahui sebelum akhir bulan ini. Selanjutnya, hasil ujian akan diserahkan dan diputuskan oleh Tim Penilai Akhir (TPA). "Nanti kan terakhir itu proses administrasi dan sebagainya. Jadi, enggak lama itu. Ini sedang dalam proses. Prosesnya kan sudah sesuai prosedur, jadi kita tunggu saja nanti," tandasnya. Seperti diketahui, pada 2 November 2010 Dirut Pegadaian Chandra Purnama dicopot dari jabatannya. Hingga saat ini, posisi direktur utama dijabat Direktur Keuangan Budiyanto.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Pekan depan, kandidat Perum Pegadaian jalani fit and proper test
JAKARTA. Kandidat calon Direktur Utama (Dirut) Perum Pegadaian bakal menjalani uji kelayakan dan kepatutan atawa fit and proper test, pekan depan. Hal itu berarti membuat posisi Dirut Perum Pegadaian yang saat ini masih kosong, akan segera terisi. Menurut Deputi Menteri BUMN Bidang Usaha Jasa Parikesit Suprapto, proses fit and proper test tersebut segera dilakukan setelah Menteri BUMN Mustafa Abubakar pulang dari menjalankan ibadah umrah di tanah suci. “Nanti kalau pak Menteri sudah pulang dari umrah, kami langsung lakukan fit and proper test. Jadi nanti calon-calonnya dipanggil satu-satu di Kementerian BUMN. Diharapkan minggu depan-lah,” ujarnya kepada KONTAN, Senin (3/12). Saat ini, Menteri BUMN telah mengantongi nama-nama calon Dirut tersebut. Namun sayang, hingga kini Parikesit masih enggan mengungkapkan nama-nama calon Dirut tersebut. Meski demikian menurutnya, kandidat yang akan mengikuti fit and proper test lebih dari satu. Seluruh kandidat tersebut berasal dari internal Pegadaian dan dari luar perusahaan.“Sebagian dari luar sebagian dari dalam. Yang jelas kan biar kompetisinya sehat,” ujarnya. Menurut Parikesit, proses fit and proper test tersebut tidak akan memakan waktu lama. Umumnya, proses fit and proper test untuk mencari calon Dirut perusahaan pelat merah bisa rampung selama satu minggu. Diharapkan, hasil ujian fit and proper test tersebut bisa diketahui sebelum akhir bulan ini. Selanjutnya, hasil ujian akan diserahkan dan diputuskan oleh Tim Penilai Akhir (TPA). "Nanti kan terakhir itu proses administrasi dan sebagainya. Jadi, enggak lama itu. Ini sedang dalam proses. Prosesnya kan sudah sesuai prosedur, jadi kita tunggu saja nanti," tandasnya. Seperti diketahui, pada 2 November 2010 Dirut Pegadaian Chandra Purnama dicopot dari jabatannya. Hingga saat ini, posisi direktur utama dijabat Direktur Keuangan Budiyanto.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News