Pekan ini melemah, IHSG diramal menguat terbatas di pekan depan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali ditutup menguat 0,03% ke level 5.872 pada akhir perdagangan Jumat (20/7).

Analis senior Paramitra Alfa Sekuritas William Siregar mengatakan, ini merupakan hari kedua bagi IHSG menunjukkan penguatan dalam sepekan ini.

"IHSG hanya menunjukan penguatan pada hari Rabu dan Jumat. Ini sesuai dengan prediksi kami sebelumnya bahwa IHSG akan bergerak variatif dengan kecenderungan melemah," jelasnya, Jumat (20/7).


William bilang, penyebabnya masih berkaitan dengan upaya menunggu hasil rapat The Fed dan rapat dewan gubernur Bank Indonesia. "Ditahannya kenaikan suku bunga dari BI turut memperlarut pelemahan rupiah dan diikuti dengan pelemahan IHSG dalam pekan ini. Ditambah lagi belum ada momentum yang mampu meningkatkan IHSG selama sepekan ini," tambahnya.

Ia memprediksi IHSG pada pekan depan akan mencoba menguat terbatas dengan titik support 5.854 dan resistance 5.960.

"Penguatan ini disebabkan oleh rilis laporan kinerja emiten kuartal II yang diekspetasikan positif. Di sisi lain, pelaku pasar juga masih akan melihat pergerakan rupiah yang akan tetap memperberat langkah IHSG," ungkapnya.

Untuk hari senin (23/7), William memprediksi IHSG masih terkoreksi di titik support 5.825 dan resistance 5.883.

Sementara itu, analis Narada Aset Manajemen Kiswoyo Adi Joe mengatakan, laju pergerakan IHSG selama sepekan ini dan pekan depan masih akan dipengaruhi oleh aksi dari investor yang menanti rilis data kinerja emiten pada kuartal II tahun ini.

Kiswoyo memprediksi IHSG akan menguat pada awal pekan depan dengan support di level 5.750 dan resistance di level 6.000.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi