KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hingga Selasa (8/5), Bulog mencatat stok beras sebesar 1,14 juta ton. Beras tersebut terbagi atas cadangan beras pemerintah (CBP) sebesar 1,04 juta ton dan beras komersial sebesar 100.000 ton. Direktur Pengadaan Perum Bulog Andrianto Wahyu Adi mengatakan, beras tersebut bisanya dikeluarkan untuk bantuan sosial (bansos) sebesar 100.000-150.000 ton per bulan. Sementara untuk operasi pasar sekitar 100.000 ton-150.000 ton sebulan. "Jadi rata-rata 200.000-300.000 ton yang kami keluarkan per bulan lewat bansos dan operasi pasar. Kalau lebaran bisanya kenaikannya 20%," ujar Andrianto seusai Rapat Koordinasi Serapan Gabah Petani (Sergap) 2018 di kantor Bulog, Rabu (9/5).
Pekan kedua Mei, Bulog miliki stok beras 1,14 juta ton
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hingga Selasa (8/5), Bulog mencatat stok beras sebesar 1,14 juta ton. Beras tersebut terbagi atas cadangan beras pemerintah (CBP) sebesar 1,04 juta ton dan beras komersial sebesar 100.000 ton. Direktur Pengadaan Perum Bulog Andrianto Wahyu Adi mengatakan, beras tersebut bisanya dikeluarkan untuk bantuan sosial (bansos) sebesar 100.000-150.000 ton per bulan. Sementara untuk operasi pasar sekitar 100.000 ton-150.000 ton sebulan. "Jadi rata-rata 200.000-300.000 ton yang kami keluarkan per bulan lewat bansos dan operasi pasar. Kalau lebaran bisanya kenaikannya 20%," ujar Andrianto seusai Rapat Koordinasi Serapan Gabah Petani (Sergap) 2018 di kantor Bulog, Rabu (9/5).