KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada pekan kedua bulan November 2020, arus modal asing alias capital inflow masih masuk ke pasar keuangan domestik. Berdasarkan data transaksi per 9 November 2020 hingga 12 November 2020, arus modal asing yang mengalir ke pasar keuangan domestik tercatat sebesar Rp 7,18 triliun. “Ini tercatat dengan asing beli neto di pasar Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp 4,71 triliun dan beli neto di pasar saham sebesar Rp 2,47 triliun,” kata Direktur Eksekutif, Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Onny Widjanarko, Jumat (13/11).
Seiring dengan hal itu, persepsi investor terhadap risiko investasi di Indonesia terpantau kembali membaik. Hal ini ditunjukkan dengan penurunan premi Credit Default Swap (CDS) bertenor 5 tahun ke 72,68 basis poin (bps) per 12 November 2020, dari 81,63 bps per 6 November 2020. Baca Juga: Pemerintah menjual SUN total Rp 270,03 triliun ke Bank Indonesia untuk burden sharing