KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di pekan keempat April 2021, tampak adanya aliran modal asing yang masuk ke pasar keuangan dalam negeri. Berdasarkan data transaksi Bank Indonesia (BI) periode 19 April 2021 hingga 22 April 2021, asing di pasar keuangan domestik beli neto Rp 3,88 triliun. 

“Dengan beli neto di pasar Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp 4,68 triliun dan jual neto di pasar saham sebesar Rp 0,80 triliun,” kata Direktur Eksekutif, Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam keterangan, Jumat (23/4). 

Baca Juga: IHSG tergerus 1,14% dalam sepakan, kapitalisasi pasar susut 1,17%

Meski begitu, masuknya modal asing malah dibarengi dengan naiknya premi risiko investasi atau premi credit default swap (CDS) 5 tahun menjadi 78,90 bps per 22 April 2021 dari 78,37 per 16 April 2021. 

Dengan demikian, berdasarkan data setelmen selama 2021 (ytd), nonresiden terpantau jual neto Rp 6,82 triliun. 

Baca Juga: S&P pertahankan peringkat utang Indonesia pada BBB/outlook negatif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati