JAKARTA. Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) sedang menyiapkan sertifikasi bagi pelaku multifinance. Ini akan menjadi salah satu syarat agar industri pembiayaan atau multifinance memiliki daya saing tinggi ketika Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) berlaku 2015 mendatang. Efrinal Sinaga, Sekretaris Jenderal APPI bilang, sertifikasi akan diberlakukan sesuai jabatan yang ada di multifinance, dari tingkat bawah hingga top. "Sumber daya manusia harus disiapkan. Bagaimana bersaing kalau kompetensinya masih di bawah rata-rata dan penguasaan bahasa asingnya masih lemah," ujar Efrinal. Karena itu, asosiasi juga tengah giat melakukan pelatihan bagi pelaku industri multifinance agar bisa bersaing di tataran regional. Tak hanya urusan SDM, Efrinal mengatakan, untuk menghadapi pasar terbuka Asean, perusahaan asuransi lokal harus mempersiapkan permodalan dan pendanaan yang kuat. Selain itu, multifinance juga harus membenahi manajemen dan teknologi informasi agar lebih baik.
Pelaku multifinance akan disertifikasi
JAKARTA. Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) sedang menyiapkan sertifikasi bagi pelaku multifinance. Ini akan menjadi salah satu syarat agar industri pembiayaan atau multifinance memiliki daya saing tinggi ketika Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) berlaku 2015 mendatang. Efrinal Sinaga, Sekretaris Jenderal APPI bilang, sertifikasi akan diberlakukan sesuai jabatan yang ada di multifinance, dari tingkat bawah hingga top. "Sumber daya manusia harus disiapkan. Bagaimana bersaing kalau kompetensinya masih di bawah rata-rata dan penguasaan bahasa asingnya masih lemah," ujar Efrinal. Karena itu, asosiasi juga tengah giat melakukan pelatihan bagi pelaku industri multifinance agar bisa bersaing di tataran regional. Tak hanya urusan SDM, Efrinal mengatakan, untuk menghadapi pasar terbuka Asean, perusahaan asuransi lokal harus mempersiapkan permodalan dan pendanaan yang kuat. Selain itu, multifinance juga harus membenahi manajemen dan teknologi informasi agar lebih baik.