KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dewan Masyarakat Sawit Indonesia (DMSI) memperkirakan harga minyak kelapa sawit tahun ini bakal mulai merangkak naik (rebound) pada awal kuartal kedua tahun ini atau persisnya pada bulan April 2019. Salah satunya penyebabnya turunnya stok crude palm oil (CPO) dunia. Ketua Umum DMSI Derom Bangun mengatakan, jelaskan kenaikan harga ini diperkirakan terjadi karena pada akhir tahun lalu pemerintah Indonesia telah menerapkan perubahan biaya pungutan ekspor sawit menjadi nol, dan ia menilai telah meningkatkan harga CPO dari sektor hulu di perkebunan. Tak hanya itu, stok CPO dunia juga telah menurun dan menyebabkan apresiasi pada harganya. "Tapi tengah kuartal II di Mei-Juni ada kemungkinan harga akan bertahan sementara, kemudian turun lagi," kata Derom, Rabu (6/2).
Pelaku usaha kelapa sawit optimistis kuartal II 2019 harga CPO bakal rebound
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dewan Masyarakat Sawit Indonesia (DMSI) memperkirakan harga minyak kelapa sawit tahun ini bakal mulai merangkak naik (rebound) pada awal kuartal kedua tahun ini atau persisnya pada bulan April 2019. Salah satunya penyebabnya turunnya stok crude palm oil (CPO) dunia. Ketua Umum DMSI Derom Bangun mengatakan, jelaskan kenaikan harga ini diperkirakan terjadi karena pada akhir tahun lalu pemerintah Indonesia telah menerapkan perubahan biaya pungutan ekspor sawit menjadi nol, dan ia menilai telah meningkatkan harga CPO dari sektor hulu di perkebunan. Tak hanya itu, stok CPO dunia juga telah menurun dan menyebabkan apresiasi pada harganya. "Tapi tengah kuartal II di Mei-Juni ada kemungkinan harga akan bertahan sementara, kemudian turun lagi," kata Derom, Rabu (6/2).