KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pelangi Indah Canindo Tbk (PICO) tengah menyiapkan sejumlah strategi untuk meningkatkan kinerja di tahun depan. Rubianto, Direktur PICO mengatakan bahwa di kuartal I-2019, pihaknya bakal mulai mengoperasikan satu pabrik baru di Cikupa. Ia menjabarkan bahwa untuk pabrik baru di Cikupa akan ada penambahan line mesin otomatis untuk mesin steel printing, mesin drum steel, mesin drum plastik dan mesin pail cain. “Untuk mesin steel printing misalnya, jika menggunakan mesin otomatis maka bisa cover dua unit mesin manual. Kapasitas mesin manual sebesar 100.000 per bulan, maka jika pakai yang otomatis akan naik dua kali lipat menjadi 200.000 per bulan,” terangnya. Selain itu, Rubianto juga mengungkapkan soal upaya perusahaan untuk membidik produk baru yaitu drum plastik. Saat ini kontribusi drum steel masih mendominasi pendapatan perusahaan yaitu sebesar 70%. Tapi karena pangsa pasarnya sudah maksimal, maka PICO mau beralih ke drum plastik. “Selain itu karena melihat harga baja yang fluktuatif, maka kami mencoba melirik produk drum plastik,” katanya.
Pelangi Indah Canindo disversifikasi produk dengan menyasar produk drum plastik
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pelangi Indah Canindo Tbk (PICO) tengah menyiapkan sejumlah strategi untuk meningkatkan kinerja di tahun depan. Rubianto, Direktur PICO mengatakan bahwa di kuartal I-2019, pihaknya bakal mulai mengoperasikan satu pabrik baru di Cikupa. Ia menjabarkan bahwa untuk pabrik baru di Cikupa akan ada penambahan line mesin otomatis untuk mesin steel printing, mesin drum steel, mesin drum plastik dan mesin pail cain. “Untuk mesin steel printing misalnya, jika menggunakan mesin otomatis maka bisa cover dua unit mesin manual. Kapasitas mesin manual sebesar 100.000 per bulan, maka jika pakai yang otomatis akan naik dua kali lipat menjadi 200.000 per bulan,” terangnya. Selain itu, Rubianto juga mengungkapkan soal upaya perusahaan untuk membidik produk baru yaitu drum plastik. Saat ini kontribusi drum steel masih mendominasi pendapatan perusahaan yaitu sebesar 70%. Tapi karena pangsa pasarnya sudah maksimal, maka PICO mau beralih ke drum plastik. “Selain itu karena melihat harga baja yang fluktuatif, maka kami mencoba melirik produk drum plastik,” katanya.