Pelemahan kian menipis, rupiah kini berada di level Rp 13.690 per dolar AS



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah mulai terlihat bergairah jelang penutupan. Walau masih menunjukkan pelemahan, koreksi pada mata uang Garuda ini semakin berkurang.

Mengutip Bloomberg, Rabu (15/1) pukul 14.10 WIB, rupiah di pasar spot kembali ke bawah Rp 13.700 tepatnya ke level Rp 14.690 per dolar Amerika Serikat. Artinya, rupiah hanya melemah 10 poin atau 0,07%.

Saat ini, peso Filipina menjadi mata uang yang paling lemah di kawasan setelah terkoreksi 0,18%. Disusul ringgit Malaysia yang turun 0,10%.


Sementara itu, yen Jepang masih mempertahankan keperkasaannya di hadapan dolar AS setelah menguat 0,06%. Kali ini dolar Taiwan dan baht Thailand berada di zona hijau.

Pelemahan rupiah yang kian mengecil terjadi setelah BPS merilis data defisit neraca dagang 2019 yang sebanyak US$ 3,2 miliar. Angka ini sudah lebih rendah ketimbang realisasi defisit neraca dagang 2018 yang mencapai US$ 8,57 miliar.

Direktur Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter Bank Indonesia (BI) I.G.P Wira Kusuma pun menyebut, pergerakan rupiah saat ini masih tergolong stabil. "BI pun tetap mempertahankan kebijakan yang akomodatif bagi Indonesia," kata dia kepada Bloomberg, Rabu (15/1).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari