Jakarta. Pelemahan nilai tukar rupiah di akhir pekan diprediksi analis masih bisa berlanjut di awal pekan ini. Sebab minimnya katalis dalam negeri yang bisa jadi daya tahan bagi rupiah. Di pasar spot, Jumat (20/5) valuasi rupiah merosot 0,32% ke level Rp 13.608 per dollar AS dibanding hari sebelumnya. Sejalan di kurs tengah Bank Indonesia posisi kurs rupiah tergerus 0,79% ke level Rp 13.573 per dollar AS. Sri Wahyudi, Research and Analyst PT Garuda Berjangka mengatakan pelemahan akhir pekan lalu memang didominasi oleh faktor The Fed. Pandangan pelaku pasar yang optimistis akan peluang kenaikan suku bunga di Juni atau Juli 2016 mendatang jadi faktor utamanya.
Pelemahan rupiah diramal berlanjut
Jakarta. Pelemahan nilai tukar rupiah di akhir pekan diprediksi analis masih bisa berlanjut di awal pekan ini. Sebab minimnya katalis dalam negeri yang bisa jadi daya tahan bagi rupiah. Di pasar spot, Jumat (20/5) valuasi rupiah merosot 0,32% ke level Rp 13.608 per dollar AS dibanding hari sebelumnya. Sejalan di kurs tengah Bank Indonesia posisi kurs rupiah tergerus 0,79% ke level Rp 13.573 per dollar AS. Sri Wahyudi, Research and Analyst PT Garuda Berjangka mengatakan pelemahan akhir pekan lalu memang didominasi oleh faktor The Fed. Pandangan pelaku pasar yang optimistis akan peluang kenaikan suku bunga di Juni atau Juli 2016 mendatang jadi faktor utamanya.