JAKARTA. Kejaksaan Agung tidak menahan tersangka kasus dugaan penistaan agama, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok setelah dilakukan pelimpahan tahap dua, tersangka dan barang bukti dari Barekrim Polri ke Kejaksaan pada Kamis (1/12). Lantaran tidak ditahan, maka Ahok bisa beraktivitas seperti biasa yakni melanjutkan kampanye. Ke depan, Ahok hanya tinggal menunggu panggilan dari Kejaksaan untuk mengikuti persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Kapuspenkum Kejagung, M Rum membenarkan Ahok tidak ditahan atas sejumlah pertimbangan. "Prosesi tahap dua sudah selesai dilakukan, kami memang tidak melakukan penahanan pada tersangka, karena penyidik Bareskrim sudah melakukan pencekalan dan sampai saat ini masih berlaku," ungkapnya di Kejagung.
Berkas dilimpahkan, Kejagung tidak tahan Ahok
JAKARTA. Kejaksaan Agung tidak menahan tersangka kasus dugaan penistaan agama, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok setelah dilakukan pelimpahan tahap dua, tersangka dan barang bukti dari Barekrim Polri ke Kejaksaan pada Kamis (1/12). Lantaran tidak ditahan, maka Ahok bisa beraktivitas seperti biasa yakni melanjutkan kampanye. Ke depan, Ahok hanya tinggal menunggu panggilan dari Kejaksaan untuk mengikuti persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Kapuspenkum Kejagung, M Rum membenarkan Ahok tidak ditahan atas sejumlah pertimbangan. "Prosesi tahap dua sudah selesai dilakukan, kami memang tidak melakukan penahanan pada tersangka, karena penyidik Bareskrim sudah melakukan pencekalan dan sampai saat ini masih berlaku," ungkapnya di Kejagung.