Pelindo I jalin keria sama dengan PT FKS Solusi Logistik di pelabuhan Belawan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) dan PT FKS Solusi Logistik, anak perusahaan dari PT FKS Multi Agro Tbk. menandatangani perjanjian kerja sama pemanfaatan dan pengoperasian Terminal Curah Kering di Pelabuhan Belawan pada Senin (15/6).

Direktur Operasi dan Komersial Pelindo I, Syahputera Sembiring memaparkan total cargo curah kering komoditas pangan dan pakan melalui Pelabuhan Belawan sekitar 1,4 juta ton per tahun dan mayoritas melalui curah dibandingkan dengan petikemas.

Baca Juga: Siapkan skenario kenormalan baru, Pelindo I optimalkan layanan online


Karenanya, untuk pengoptimalan pengoperasian Terminal Curah Kering milik Pelindo 1 di Pelabuhan Belawan, perusahaan menggandeng PT FKS Solusi Logistik yang menjadi mitra strategis serta berperan sebagai cargo owner. "Dengan dilakukannya penandatanganan ini, kami berharap akan segera diproses dan berjalan sesuai standar,” terangnya dalam keterangan pers yang diterima kontan.co.id, Senin (15/6).

Lanjutnya, Pelabuhan Belawan sendiri terus melakukan pengembangan layanan untuk mendukung peningkatan logistik Indonesia. Sehingga dengan penandatanganan kerja sama ini diharapkan mampu meningkatkan nilai tambah bagi pengguna jasa dengan peningkatan produktivitas bongkar komoditas curah kering sebesar 10.000 ton/hari dengan tujuan mempercepat alur distribusi barang dan efisiensi biaya logistik.

Baca Juga: Tertekan kenaikan beban keuangan, laba bersih PTPP di kuartal I-2020 anjlok 92,22%

Direktur Utama PT FKS Multi Agro Tbk Po Indarto Gondo menyambut baik kerjasama ini. Pihaknya juga berharap kerja sama ini berjalan dengan baik dengan didukung fasilitas sehingga meningkatkan efisiensi waktu kegiatan bongkar muat di Pelabuhan Belawan. "Kami akan terus mendukung untuk meningkatkan cargo curah kering serta bermanfaat bagi Indonesia, khususnya wilayah Indonesia bagian barat,” ujarnya.

PT FKS Solusi Logistik merupakan anak perusahaan dari PT FKS Multi Agro Tbk yang bergerak di bidang logistik untuk meningkatkan value chain 'Port Handling, Warehousing, dan Trucking' dengan tujuan untuk mengoptimalkan kecepatan proses bongkar, menjaga kualitas cargo, dan memastikan pengiriman tepat waktu bagi customer food & feed.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .