JAKARTA. PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I optimistis bisa meraup berkah dari pemberlakuan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Perusahaan pelat merah ini menargetkan aktivitas bongkar muat petikemas di pelabuhan kawasan Barat Indonesia bisa mencapai 1,5 juta teus atau twenty foot equivalent unit alias petikemas ukuran 20 kaki di akhir tahun ini. Target ini naik 25% dari hasil tahun lalu. "Sebagian besar target berasal dari Pelabuhan Belawan Medan, Pelabuhan Perawang Riau, dan pelabuhan Tanjung Pinang di Pulau Bintan. Itu pelabuhan andalan kami," ujar Muhammad Eriansyah, Sekretaris Perusahaan PT Pelindo I kepada KONTAN, Jumat (11/3). Eriansyah masih belum bisa memerinci kontribusi dari masing-masing pelabuhan. Yang jelas, kontribusi terbesar masih dari Belawan. Apalagi Pelindo I tahun ini rencananya akan mengembangkan pelabuhan ini.
Pelindo I manfaatkan kesibukan Selat Malaka
JAKARTA. PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I optimistis bisa meraup berkah dari pemberlakuan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Perusahaan pelat merah ini menargetkan aktivitas bongkar muat petikemas di pelabuhan kawasan Barat Indonesia bisa mencapai 1,5 juta teus atau twenty foot equivalent unit alias petikemas ukuran 20 kaki di akhir tahun ini. Target ini naik 25% dari hasil tahun lalu. "Sebagian besar target berasal dari Pelabuhan Belawan Medan, Pelabuhan Perawang Riau, dan pelabuhan Tanjung Pinang di Pulau Bintan. Itu pelabuhan andalan kami," ujar Muhammad Eriansyah, Sekretaris Perusahaan PT Pelindo I kepada KONTAN, Jumat (11/3). Eriansyah masih belum bisa memerinci kontribusi dari masing-masing pelabuhan. Yang jelas, kontribusi terbesar masih dari Belawan. Apalagi Pelindo I tahun ini rencananya akan mengembangkan pelabuhan ini.