JAKARTA. PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) memastikan, proyek pembangunan Terminal I Kalibaru Pelabuhan New Tanjung Priok akan selesai tepat waktu. Pelabuhan baru tersebut diproyeksi akan selesai di akhir tahun 2014 mendatang. Richard Joost Lino, Direktur Utama PT Pelindo II mengatakan, sampai saat ini progres pembangunan Terminal I Kalibaru tersebut sudah mencapai 15% dan ditargetkan sampai akhir tahun ini menjadi 30%-40%. Lino pun berencana mau memamerkan progres pembangunan tersebut ke masyarakat dengan cara beriklan di media massa. "Dalam 7 hari lagi saya mau pasang iklan Kalibaru di media nasional. Tujuannya untuk memberitahu kepada khalayak terkait perkembangan proyek ini," ungkap Lino di Kementerian BUMN, Senin (12/8). Sebelumnya, Lino juga mengaku pernah memasang iklan dengan biaya cukup mahal yakni 120.000 euro atau Rp 1,56 miliar (dengan asumsi 1 euro= Rp 13.000) di majalah asing khusus ekonomi. Iklan tersebut muncul di majalah'The Economist' edisi 24 November 2012. Ia berpendapat, iklan tersebut bukan hanya mempromosikan perusahaannya, tetapi juga bagian dari promosi Indonesia ke dunia internasional Sebagai informasi, pembangunan Pelabuhan Kalibaru tahap I terdiri dari 5 terminal yakni 3 terminal peti kemas dan 2 terminal untuk produk bahan bakar minyak (BBM). Untuk mengoperasikan terminal tahap I, perusahaan plat merah ini akan menggandeng perusahaan asal Jepang, Mitsui Lines. Sedangkan untuk pembangunan fisik, mereka bekerja sama dengan PT PP (Persero) Tbk (PTPP). Kerja sama dengan PTPP akan mencakup pekerjaan pembangunan dermaga, lapangan penumpukan peti kemas (container yard), pengerukan serta reklamasi. Nilai kerja sama antara Pelindo II dan PTPP mencapai Rp 9,2 triliun.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Pelindo II akan pasang iklan proyek Kalibaru
JAKARTA. PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) memastikan, proyek pembangunan Terminal I Kalibaru Pelabuhan New Tanjung Priok akan selesai tepat waktu. Pelabuhan baru tersebut diproyeksi akan selesai di akhir tahun 2014 mendatang. Richard Joost Lino, Direktur Utama PT Pelindo II mengatakan, sampai saat ini progres pembangunan Terminal I Kalibaru tersebut sudah mencapai 15% dan ditargetkan sampai akhir tahun ini menjadi 30%-40%. Lino pun berencana mau memamerkan progres pembangunan tersebut ke masyarakat dengan cara beriklan di media massa. "Dalam 7 hari lagi saya mau pasang iklan Kalibaru di media nasional. Tujuannya untuk memberitahu kepada khalayak terkait perkembangan proyek ini," ungkap Lino di Kementerian BUMN, Senin (12/8). Sebelumnya, Lino juga mengaku pernah memasang iklan dengan biaya cukup mahal yakni 120.000 euro atau Rp 1,56 miliar (dengan asumsi 1 euro= Rp 13.000) di majalah asing khusus ekonomi. Iklan tersebut muncul di majalah'The Economist' edisi 24 November 2012. Ia berpendapat, iklan tersebut bukan hanya mempromosikan perusahaannya, tetapi juga bagian dari promosi Indonesia ke dunia internasional Sebagai informasi, pembangunan Pelabuhan Kalibaru tahap I terdiri dari 5 terminal yakni 3 terminal peti kemas dan 2 terminal untuk produk bahan bakar minyak (BBM). Untuk mengoperasikan terminal tahap I, perusahaan plat merah ini akan menggandeng perusahaan asal Jepang, Mitsui Lines. Sedangkan untuk pembangunan fisik, mereka bekerja sama dengan PT PP (Persero) Tbk (PTPP). Kerja sama dengan PTPP akan mencakup pekerjaan pembangunan dermaga, lapangan penumpukan peti kemas (container yard), pengerukan serta reklamasi. Nilai kerja sama antara Pelindo II dan PTPP mencapai Rp 9,2 triliun.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News