KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pelindo II (Persero) berencana mengalokasikan belanja modal atau capital expenditure (capex) pada 2018 untuk ekspansi dan pengembangan anak perusahaan. Perusahaan menganggarkan belanja modal sebesar Rp 11,6 triliun tahun depan.

Direktur Utama Pelindo II (Persero), Elvyn G. Masassya mengatakan, pada tahun mendatang, pihaknya akan fokus pada pembangunan maritim tower sebagai bagian dari ekspansi perusahaan.

Nantinya, tower tersebut akan menjadi smart tower yang akan mengumpulkan seluruh pelaku maritim, seperti shipping line, agen, maupun perusahaan bongkar muat sebagai upaya untuk menekan penurunan biaya logistik di Indonesia. Elvyn menyebut, nilai investasi untuk proyek tersebut mencapai Rp 1,1 triliun.

Perseroan juga akan menerapkan Non Peti Kemas Terminal Operating System (NPK TOS) khusus untuk barang curah, cair, maupun kering dan juga Container Terminal Operating System di seluruh kantor cabang Pelabuhan. Pasalnya, kedua sistem tersebut baru diterapkan di Cabang Pelabuhan Banten dan Jambi.

Tahun depan, perseroan juga berencana untuk mengembangkan anak usaha yang baru saja didirikan, yakni PT Pelabuhan Indonesia Investama. "Ini akan arrange seluruh kegiatan investasi anak perusahaan dan pendanaan perusahaan yang akan beroperasi pada Desember 2017," imbuhnya.

Tak hanya itu, Pelindo II tengah mempersiapkan initial public offfering (IPO) anak perusahaan, PT Jasa Armada Indonesia yang rencananya akan dilaksanakan pada Desember 2017.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini