JAKARTA. Rencana pemerintah untuk mengurangi kepadatan Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, segera terealisasi. Pelabuhan Teluk Lamong yang dibangun di perbatasan kota Surabaya dan Kabupaten Gresik akan dioperasikan Mei 2014. Bulan depan, Pelindo III mulai mendatangkan alat bongkar muat senilai total Rp 1,5 triliun. Pengadaan alat berat tersebut memakan hampir setengah dari nilai proyek pembangunan pelabuhan internasional yang mencapai Rp 3,4 triliun. "Dermaga pelabuhan sudah selesai, dan sekarang alat bongkar muat didatangkan bertahap mulai November nanti dari Finlandia," ungkap Edi Priyatno, Kepala Humas Pelindo III kepada KONTAN, Minggu (6/10). Perusahaan alat berat Konecranes asal Finlandia terpilih untuk memasok 10 unit ship to shore container crane, 20 unit stacking crane, dan 5 unit straddle carrier. Edi meyakini, alat bongkar muat dengan kemampuan mengangkut dua kontainer sekaligus itu akan dapat mempercepat proses bongkar muat barang dibandingkan pelabuhan lain.
Pelindo III beli alat bongkar muat Rp 1,5 Triliun
JAKARTA. Rencana pemerintah untuk mengurangi kepadatan Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, segera terealisasi. Pelabuhan Teluk Lamong yang dibangun di perbatasan kota Surabaya dan Kabupaten Gresik akan dioperasikan Mei 2014. Bulan depan, Pelindo III mulai mendatangkan alat bongkar muat senilai total Rp 1,5 triliun. Pengadaan alat berat tersebut memakan hampir setengah dari nilai proyek pembangunan pelabuhan internasional yang mencapai Rp 3,4 triliun. "Dermaga pelabuhan sudah selesai, dan sekarang alat bongkar muat didatangkan bertahap mulai November nanti dari Finlandia," ungkap Edi Priyatno, Kepala Humas Pelindo III kepada KONTAN, Minggu (6/10). Perusahaan alat berat Konecranes asal Finlandia terpilih untuk memasok 10 unit ship to shore container crane, 20 unit stacking crane, dan 5 unit straddle carrier. Edi meyakini, alat bongkar muat dengan kemampuan mengangkut dua kontainer sekaligus itu akan dapat mempercepat proses bongkar muat barang dibandingkan pelabuhan lain.