JAKARTA. PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III bisa sedikit bernafas lega di akhir kuartal III 2014 ini. Berdasarkan laporan keuangan akhir September 2014, pengelola pelabuhan di Surabaya ini sudah mengantongi 72,9% dari target pendapatan 2014 yang sebesar Rp 5,8 triliun. "Realisasi pendapatan perseroan sebesar Rp 4,23 triliun sampai dengan triwulan III," papar Edi Priyanto, Kepala Humas PT Pelindo III, Minggu (2/11) lalu. Laba pun mengekor dengan menorehkan angka Rp 1,28 triliun di sembilan bulan pertama 2014 atau tumbuh 27% dari periode yang sama tahun lalu yang tercatat Rp 1,01 triliun. Hasil positif ini berkat melonjaknya kunjungan lalu lintas kapal asing dan kegiatan ekspor-impor petikemas. Arus kunjungan kapal yang melalui pelabuhan yang dikelola Pelindo III sudah mencapai 57.958 unit dengan total angkutan 22,63 juta gross tonage (GT) sepanjang Januari hingga September 2014. Sedangkan arus peti kemas sampai dengan triwulan III tercatat 2,6 juta bok atau setara 3,17 juta twenty-foot equivalent unit (TEUs). Selain itu ada lonjakan ekspor impor memakai petikemas 40 kaki di Terminal Petikemas (TP) Surabaya dan TP Semarang.
Pelindo III kantongi laba Rp 1,28 T di kuartal III
JAKARTA. PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III bisa sedikit bernafas lega di akhir kuartal III 2014 ini. Berdasarkan laporan keuangan akhir September 2014, pengelola pelabuhan di Surabaya ini sudah mengantongi 72,9% dari target pendapatan 2014 yang sebesar Rp 5,8 triliun. "Realisasi pendapatan perseroan sebesar Rp 4,23 triliun sampai dengan triwulan III," papar Edi Priyanto, Kepala Humas PT Pelindo III, Minggu (2/11) lalu. Laba pun mengekor dengan menorehkan angka Rp 1,28 triliun di sembilan bulan pertama 2014 atau tumbuh 27% dari periode yang sama tahun lalu yang tercatat Rp 1,01 triliun. Hasil positif ini berkat melonjaknya kunjungan lalu lintas kapal asing dan kegiatan ekspor-impor petikemas. Arus kunjungan kapal yang melalui pelabuhan yang dikelola Pelindo III sudah mencapai 57.958 unit dengan total angkutan 22,63 juta gross tonage (GT) sepanjang Januari hingga September 2014. Sedangkan arus peti kemas sampai dengan triwulan III tercatat 2,6 juta bok atau setara 3,17 juta twenty-foot equivalent unit (TEUs). Selain itu ada lonjakan ekspor impor memakai petikemas 40 kaki di Terminal Petikemas (TP) Surabaya dan TP Semarang.
