KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pelindo III (persero) bakal meningkatkan kapasitas Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Teluk Lamong menjadi 20 megawatt (MW) melalui anak usahanya yakni PT Lamong Energi Indonesia (LEGI). Pada proyek ini Pelindo bekerja sama dengan PT Widar yang merupakan anak usaha Perusahan Gas Negara (PGN).

IGN Askhara Danadiputra, Direktur Utama Pelindo III menyampaikan, saat ini PLTMG Teluk Lamong sudah beroperasi namun baru memiliki kapasitas sebesar 6,6 MW yang terdiri dari dua mesin gas berkapasitas masing-masing 3,3 MW.

Sebenarnya proyek tersebut bakal memiliki total kapasitas mencapai 20 MW. Oleh karena itu, perusahaan ini akan meningkatkan kapasitas terpasang untuk mendukung operasional Terminal Teluk Lamong.

"Pelindo III fokus diversifikasi usaha ke arah migas, pembangkit listrik dan properti," ujarnya kepada Kontan.co.id, Selasa (19/12). Tak tanggung-tanggung, perusahaan ini akan menggelontorkan investasi sebesar Rp 7,8 triliun untuk tahun depan.

Perusahaan ini menargetkan kontribusi dari bisnis diversifikasi meningkat dalam dua tahun ke depan mencapai 40%. Saat ini, kontribusinya masih tergolong mini dengan sumbangsih hanya 5% dari total pendapatan Pelindo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini