Pelindo III siapkan 5.600 bus bagi penumpang kapal



JAKARTA. PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II kembali menggelar mudik gratis baru pada penumpang kapal laut. Perusahaan pelat merah ini sudah menyiapkan 5.600 bus di sejumlah pelabuhan yang dikelolanya untuk mengantarkan penumpang ke kampung halaman masing-masing.

“Pemudik kapal laut yang berangkat dari Pelabuhan Kumai, Sampit, Banjarmasin, Pontianak, Balikpapan dan Makassar ke Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya dan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang akan diantar langsung kebeberapa kota tujuan akhir mudik di Pulau Jawa,” terang Edi Prayitno, Kepala Humas Pelindo III dalam keterangan tertulisnya, Minggu (26/6).

Menurutnya Pelindo III akan menyediakan bus gratis di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya dan Pelabuhan Tanjung Emas sejak H-7 hingga H-1 sebelum Hari Raya Idul Fitri 1437 H atau mulai tanggal 28 Juni hingga 5 Juli 2016.


Di pelabuhan Tanjung Perak akan disediakan 10 bus dengan kapasitas 480 penumpang setiap perjalanan. Kemudian di pelabbuhan Tanjung Emas disediakan 6 bus yang bisa melayani 288 pemudik sekali perjalanan.

Untuk bus keberangkatan dari Pelabuhan Tanjung Perak akan melayani kota tujuan Pasuruan-Probolinggo-Lumajang-Jember, Mojokerto-Jombang-Ngajuk-Madiun, Kediri-Tulungagung-Trenggalek, Lamongan-Bojonegoro-Cepu.

Sedangkan untuk bus keberangkatan dari Pelabuhan Tanjung Emas akan melayani empat rute menuju kota-kota seperti Demak-Kudus-Pati, Temanggung-Wonosobo, Solo-Yogyakarta, dan rute pantura yang menuju Kendal-Pekalongan-Pemalang.

"Pemudik dapat langsung mendaftarkan diri begitu tiba di Pelabuhan kedatangan pada loket pelayanan mudik gratis dengan menunjukkan tiket kapal dan bukti identitas diri," ujarnya.

Dalam pelaksanaan program mudik ini, Pelindo III bekerja sama dengan PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) selaku operator kapal penumpang dan Perum Damri untuk menyediakan armada bus. Layanan bus gratis ini bisa digunakan oleh penumpang kapal Pelni yang turun di pelabuhan Tanjung Perak menggunakan kapal Tidar, Kapal Kelimutu, Kapal Labobar dan Kapal Bukit Raya serta penumpang yang turun di pelabuhan Tanjung Emas menggunakan Kapal Binaiya, Kapal Egon dan Kapal Lawit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia