KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pelita Samudera Shipping Tbk (PSSI) melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan efisiensi perusahaan. Emiten transportasi ini menekan beban sejak tahun lalu. Inilah alasan penurunan beban pokok pendapatan PSSI hingga 6,5% pada 2017 jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

"Efisiensi berkelanjutan termasuk monitor yang ketat pada pemakaian bahan bakar dan minyak diesel, biaya teknis kapal, serta perbaikan dan pemeliharaan kapal," kata Imelda Agustian Kiagoes, dalam siaran media, Minggu (18/3).

Selain menekan beban pokok, PSSI juga menggencarkan ekspansi apalagi dengan meningkatnya jasa pengangkutan batubara yang semakin tinggi. Perusahaan ini menambah armada kapalnya untuk dapat mengurangi biaya sewa kapal.

Tahun 2017, Pelita Samudera sudah membeli empat kapal tunda dan tiga kapal tongkang. Armada baru PSSI ini diupayakan dapat beroperasi penuh di tahun 2018. Artinya, kontribusi pendapatan kapal baru pun akan masuk ke tahun ini.

PSSI menargetkan pengangkutan dan pemindahmuatan batubara bisa naik 10% dari volume di tahun 2017 yakni sebesar 30 juta metrik ton. Selain itu, pembelian kapal mother vessel di akhir Februari 2018 dengan kapasitas 31.005 metrik ton bisa menambah volume yang ditargetkan.

Di tahun 2017, tingkat utilisasi kapal PSSI sudah di atas 90%. Tahun ini, dengan adanya fluktuasi harga komoditas, perusahaan ini berupaya untuk mengantisipasi dengan disiplin dalam pengontrolan biaya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati