JAKARTA. PT. Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) menanti kedatangan satu kapal kontainer baru. Perusahaan BUMN yang bergerak di bidang transportasi laut ini, akan menggunakan kapal tersebut guna meningkatkan frekuensi pelayaran. Kapal tersebut berkapasitas 500 TEUs (Twenty-foot equivalent unit). Akhmad Sujadi, Humas PT Pelni mengatakan, kapal tersebut didatangkan dari Turki. Kapal dengan tahun pembuatan tahun 2006 ini dibeli Pelni seharga Rp 62 miliar. ”Kapal ini akan membantu aktivitas Pelni seperti penugasan rute baru. Rencananya kapal ini akan datang bulan November,” ungkap Akhmad kepada KONTAN, Kamis (13/10). Selama ini Pelni memang menerima tugas khusus dari pemerintah. Yakni untuk melayani enam rute penugasan yang telah ditetapkan. Enam rute itu adalah dua dari Pelabuhan Tanjung Priok, tiga dari Pelabuhan Tanjung Perak dan satu dari Makassar (1).
Pelni beli kapal kontainer baru seharga Rp 62 M
JAKARTA. PT. Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) menanti kedatangan satu kapal kontainer baru. Perusahaan BUMN yang bergerak di bidang transportasi laut ini, akan menggunakan kapal tersebut guna meningkatkan frekuensi pelayaran. Kapal tersebut berkapasitas 500 TEUs (Twenty-foot equivalent unit). Akhmad Sujadi, Humas PT Pelni mengatakan, kapal tersebut didatangkan dari Turki. Kapal dengan tahun pembuatan tahun 2006 ini dibeli Pelni seharga Rp 62 miliar. ”Kapal ini akan membantu aktivitas Pelni seperti penugasan rute baru. Rencananya kapal ini akan datang bulan November,” ungkap Akhmad kepada KONTAN, Kamis (13/10). Selama ini Pelni memang menerima tugas khusus dari pemerintah. Yakni untuk melayani enam rute penugasan yang telah ditetapkan. Enam rute itu adalah dua dari Pelabuhan Tanjung Priok, tiga dari Pelabuhan Tanjung Perak dan satu dari Makassar (1).