KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) memproyeksikan okupansi penumpang pada momen Lebaran 2023 naik sebesar 25% dibanding Lebaran tahun lalu. Pelni juga menargetkan penumpang angkutan Lebaran 2023 sekitar 604.000 orang.

Perusahaan jasa transportasi kapal laut ini mengatakan bahwa operasi angkutan Lebaran tahun 2023 berlangsung 17-29 April. Pelni akan melayani pelayaran pada Lebaran dengan 26 kapal penumpang dan 42 kapal utama perintis. 

Direktur Utama Tri Andayani mengatakan, beberapa langkah strategi PT Pelni dalam menghadapi angkutan Lebaran 2023 dari mempersiapkan kesiapan armada, menyesuaikan rute & jadwal kapal, hingga kemudahan pembelian tiket secara online. Dia memperkirakan bahwa pelabuhan kapal penumpang Makassar dan Surabaya akan mencatatkan lonjakan penumpang tertinggi pada Lebaran tahun 2023. 

“Penyesuaian rute dan jadwal kapal dilakukan dengan menambah atau mengurangi trayek, sekitar 17 kapal penumpang yang akan rerouting, ini khusus dilakukan untuk mengantisipasi ruas-ruas padat karena lonjakan penumpang pada Lebaran tahun ini,” kata Tri dalam konferensi pers, Senin (27/3).

Baca Juga: Pebisnis Transportasi, Ritel, Konsumer dan Pariwisata Meraup Fulus dari Mudik Lebaran

Beberapa ramp check kapal penumpang juga turut dilakukan untuk menghadapi angkutan Lebaran 2023. Direktur Usaha Angkutan Penumpang Yahya Kuncoro memaparkan, beberapa inspeksi keselamatan seperti, melaksanakan pemeriksaan permesinan secara menyeluruh, memastikan alat-alat navigasi di atas kapal berfungsi, dan memastikan fasilitas penumpang dalam kondisi baik.

Selain melayani mudik Lebaran reguler, PT Pelni dan Kementerian Perhubungan menghadirkan program Mudik Motor Gratis Jakarta-Semarang (pulang-pergi) yang akan berlaku mulai periode H-15 (7 April 2023) hingga H+15 (8 Maret 2023). Pelni juga menyediakan perbantuan penyeberangan panjang Ciwadan PP pada 19-21 April dan 29-30 April 2023.

Total keseluruhan program mudik gratis yang disediakan, sebanyak 2.500 motor dan 5.000 orang selama dua hari. Hingga kini, kuota program mudik motor gratis ini sudah terpesan sekitar 50%.

Baca Juga: Hari ini (28/3/2023), KAI Gelar Diskon dan Flash Sale Tiket Lebaran

“Kami berharap masyarakat luas tertarik untuk ikut dalam program mudik gratis yang diselenggarakan pemerintah, tentunya dengan memesan tiket resmi di website, aplikasi, atau loket resmi dari Pelni,” ucap Tri.

Pembelian tiket kapal via mobile apps  dan website Pelni sudah mencapai 86% dari total penjualan pada tahun 2022. Aplikasi Pelni telah terintegrasi dengan aplikasi Satu Sehat (dulu Peduli Lindungi). Emiten ini juga terus bekerja sama dengan 170 agen perjalanan dan beberapa mitra B2B untuk mempermudah layanan masyarakat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati