KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) menilai tingkat kunjungan ke pusat perbelanjaan kian membaik. Direktur Bumi Serpong Damai Hermawan Wijaya menuturkan adanya tantangan di tengah penerapan PPKM untuk menjaga pendapatan berulang tetap stabil dan bertumbuh. "Kami mengalami penurunan untuk segmen pusat belanja dan perkantoran dibandingkan sebelum pandemi," ujar Hermawan dalam paparan publik virtual, Selasa (7/9). Kendati begitu, dia melihat dampak penurunan tersebut tidak signifikan terhadap kinerja keuangan perusahaan. Sebab, segmen pendapatan berulang berkontribusi 20% dari total pendapatan BSD.
Baca Juga: Bumi Serpong Damai (BSDE) berencana masuk bisnis data center Pendapatan usaha BSDE sepanjang enam bulan pertama mencapai Rp 3,25 triliun. Angka ini naik 38,89% bila dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 2,34 triliun. Rinciannya, penjualan tanah, bangunan dan strata title semester pertama 2021 sebesar Rp 2,57 triliun. Penjualan ini melesat 46,86% secara year of year (yoy). Segmen sewa turun 12,47% yoy menjadi Rp 365,32 miliar. Ketiga, segmen konstruksi menyumbang Rp 151,47 miliar pada semester pertama 2021.