Jeli atau agar-agar merupakan makanan yang disukai semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Selain enak, agar-agar mengandung serat yang tinggi dan bermanfaat bagi kesehatan.

Peluang itu juga yang mendorong Nafi Ansani terjun ke bisnis ini. Di bawah bendera usaha UD Mitra Maju Sejahtera, ia mulai memproduksi jeli sejak 2011 lalu dengan merek Jelly Menara di Madiun, Jawa Timur.

Sejak awal 2012 ini, Nafi mulai memasarkan produknya dengan cara keagenan. Untuk menjadi agen cukup membeli minimal 500 dus produk jeli. Harga per dus Rp 20.000 atau Rp 10 juta untuk 500 dus jeli.

Agen nantinya bisa menjual baik dalam bentuk dus, pack ataupun satuan. Sekadar informasi, setiap dus berisi 24 pack jeli. Setiap pack terdiri dari 10 buah jeli yang telah dikemas rapi.

Untuk harga jual ke konsumen, agen bisa mematok harga senilai Rp 25.000 per dus. Adapun harga ecerannya sekitar Rp 1.500 per pack atau Rp 500 per tiga buah jeli. Target balik modalnya sekitar empat bulan sampai dengan enam bulan.

Kendati harganya, Nafi mengklaim, citarasa produknya tetap enak dan menyehatkan. "Produk Jelly Menara ini enak, kenyal, dan higienis, sehingga cocok untuk anak-anak, remaja, hingga dewasa," katanya.

Produk jeli ini tersedia dalam berbagai rasa, seperti jeruk, stroberi, dan melon. Saat ini, Nafi telah memiliki 10 agen yang tersebar di sekitar Jawa Timur, seperti Nganjuk, Malang, Surabaya, dan Kediri.

Menurut Nafi, setiap agen yang bergabung diperkenankan untuk mengajukan diri menjadi master agen di wilayahnya. Dengan syarat, daerah tersebut belum dikuasai agen lain.

Menurut Nafi, setiap agen yang bergabung diperkenankan untuk mengajukan diri menjadi master agen di wilayah tersebut. Dengan catatan, daerah tersebut belum dikuasai oleh agen lain. Meski pesaing di bisnis jeli sudah cukup ketat, ia optimistis bisnisnya tetap akan tumbuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Havid Vebri