Peluang kemitraan bimbel Aqila



Tak diragukan lagi bisnis bimbingan belajar (bimbel) masih menjanjikan. Bisnis ini terus berkembang karena peminatnya tak pernah surut. Peluang itu juga yang dibaca lembaga bimbel bernama Aqila Course di Magelang, Jawa Tengah. Berdiri tahun 2009, lembaga bimbel ini resmi menawarkan kemitraan sejak 2011 lalu.

Dalam kerjasama ini, Aqila menjual manajemen, sistem, dan modul kepada para mitra usahanya. Modul pembelajaran yang dijual mulai untuk siswa sekolah dasar (SD), sekolah menengah tingkat pertama (SMP), dan sekolah menengah atas (SMA). Modul pembelajaran itu dalam bentuk acrobat reader (pdf).

Selain itu, ada juga sistem administrasi dan buku panduan menjalankan bimbel dalam bentuk microsoft word dan excel. Modul tersebut tidak hanya dijual kepada bimbel yang baru buka, tapi juga bagi bimbel yang sudah lama beroperasi tapi ingin memakai modul Aqila. "Jadi yang kami jual modulnya saja," kata Herlina Bayu Purbosari, pengelola Aqila Course.


Untuk modul SD, Aqila memiliki modul berisi mata pelajaran IPA, matematika, IPS dan bahasa Inggris. Sementara untuk SMP terdiri dari IPA, matematika, dan bahasa Inggris. Pilihan modul SMA meliputi fisika, kimia, matematika, dan bahasa Inggris.

Dalam kemitraan, Aqila menawarkan tiga paket kerjasama. Pertama, paket lisensi satu dengan biaya Rp 2,8 juta. Mitra akan mendapatkan modul, brand Aqila Course, dan sistem pengelolaan bimbel atau SOP.

Kedua, paket lisensi dua senilai Rp 6, 2 juta. Mitra mendapat fasilitas sama dengan lisensi satu plus training satu kali. Terakhir, paket lisensi tiga senilai Rp 1,5 juta.

Dalam paket ini, mitra hanya mendapatkan modul dan tidak terikat. "Untuk lisensi satu dan dua, mitra oleh memakai nama Aqila Course selama lima tahun masa kerjasama," jelas Herlina.

Saat ini, Aqila sudah memiliki 40 mitra yang tersebar di sejumlah kota, seperti Makassar, Surabaya, Lumajung, Gresik, Jakarta, dan Kalimantan. Selain itu, ada juga 15 mitra yang hanya memakai modul dan tidak memakai nama Aqila.

Kelebihan Aqila, siswa dijamin lulus ujian nasional. Jika tidak, 50% biaya bimbel akan dikembalikan. Siswa juga ditargetkan bisa menghitung cepat dalam 12 kali pertemuan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Havid Vebri