Peluang bisnis minuman jeli masih menjanjikan. Minuman menyegarkan ini termasuk jajanan favorit anak-anak hingga remaja. Peluang manis tersebut juga yang dicium oleh Sudarmin. Mendirikan usaha sekitar dua bulan lalu, Sudarmin langsung menawarkan kemitraan usaha dengan brand Es Cinta di Jakarta.

Ia mengklaim, es jeli buatannya memiliki kelebihan pada tampilannya yang unik. Bentuk jeli ada yang dibuat menyerupai mi, telor ceplok, hati, bunga, ikan, dan masih banyak aneka bentuk lainnya.

Dari sisi penamaan produknya juga cukup unik, seperti es rasa cinta, es memadu cinta, es putus cinta, dan es mietel cinta. "Nama dan tampilan sengaja kami buat unik dan menarik," ujar Sudarmin.

Ia juga mengklaim, es yang terdiri dari campuran jeli, sirup, dan susu ini memiliki rasa yang enak bin nikmat. Dalam kerjasama kemitraan tersebut , Es Cinta menawarkan paket investasi sebesar Rp 3 juta.

Dengan investasi sebesar itu, mitra akan mendapatkan rombong alias booth meja lipat yang bisa dipindah-pindahkan, wadah air mineral, termos es, container box plastik, stoples jeli, sendok, gelas, dan plastik. Selain itu, si mitra juga akan memperoleh bahan baku awal berupa 10 kilogram (kg) jeli dan 10 kg sirup.

Ia menjanjikan, mitra bisa mendapatkan omzet Rp 2 juta per bulan. Dengan laba bersih sekitar Rp 600.000 per bulan, mitra sudah bisa balik modal dalam waktu tiga bulan. "Sampai sekarang ini kami sudah memiliki sebanyak enam gerai," ujar Sudarmin.

Gerainya itu tersebar di wilayah Jakarta, seperti di kawasan Kelapa Dua, Cawang, dan Condet, Jakarta Timur. Untuk lokasi usaha, ia menyarankan mitra memilih lokasi di tempat-tempat keramaian, seperti kawasan perumahan atau sekolah-sekolah. Bila tempatnya ramai dan strategis, ia optimistis target omzet mitra bakal tercapai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Havid Vebri