KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah memastikan peluncuran sistem perizinan terintegarasi berbasis online alias online single submission (OSS) tidak akan molor dari target. Bahkan pemerintah dalam hal ini Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian menyebut peluncuran tersebut tinggal menunggu arahan dari Presiden Joko Widodo. Ditemui usai sidang kabinet paripurna di Istana Negara Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, sejatinya sistem OSS sudah selesai. "Sehingga bulan ini (Mei 2018) siap untuk diluncurkan, sesuai dengan target," ungkapnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (16/5). Ia menjelaskan, setidaknya dalam OSS ini terdapat tiga blok yang dikerjakan. Pertama, pembentukkan satuan tugas (satgas) di daerah. Sekadar tahu saja, dari 514 kabupaten dan kota yang ada di Indonesia sudah 82% yang membentuk satgas. Dengan kata lain masih ada 92 kabupaten dan kota yang belum terbentuk satgas.
Darmin: Peluncuran OSS tinggal menunggu arahan presiden
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah memastikan peluncuran sistem perizinan terintegarasi berbasis online alias online single submission (OSS) tidak akan molor dari target. Bahkan pemerintah dalam hal ini Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian menyebut peluncuran tersebut tinggal menunggu arahan dari Presiden Joko Widodo. Ditemui usai sidang kabinet paripurna di Istana Negara Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, sejatinya sistem OSS sudah selesai. "Sehingga bulan ini (Mei 2018) siap untuk diluncurkan, sesuai dengan target," ungkapnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (16/5). Ia menjelaskan, setidaknya dalam OSS ini terdapat tiga blok yang dikerjakan. Pertama, pembentukkan satuan tugas (satgas) di daerah. Sekadar tahu saja, dari 514 kabupaten dan kota yang ada di Indonesia sudah 82% yang membentuk satgas. Dengan kata lain masih ada 92 kabupaten dan kota yang belum terbentuk satgas.