KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memandang pemanfaatan digitalisasi dalam model bisnis Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) pertanian sangat penting dalam mengembangkan skala ekonomi UMKM pertanian. “Pengembangan model bisnis UMKM ini akan membentuk supply chain, baik dari sisi hulu maupun dari sisi hilir. Lalu mampu mendukung produktivitas petani dan mengembangkan mitra sejahtera,” ujar Gubernur BI Perry Warjiyo, Kamis (22/10) via video conference. Dari sisi hulu, beberapa daerah telah mengembangkan model bisnis UMKM pertanian end to end ini, seperti produsen padi di Kalimantan Barat, Jawa Tengah, juga Nusa Tenggara Timur.
Pemanfaatan digitalisasi mampu dukung perkembangan UMKM pertanian
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memandang pemanfaatan digitalisasi dalam model bisnis Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) pertanian sangat penting dalam mengembangkan skala ekonomi UMKM pertanian. “Pengembangan model bisnis UMKM ini akan membentuk supply chain, baik dari sisi hulu maupun dari sisi hilir. Lalu mampu mendukung produktivitas petani dan mengembangkan mitra sejahtera,” ujar Gubernur BI Perry Warjiyo, Kamis (22/10) via video conference. Dari sisi hulu, beberapa daerah telah mengembangkan model bisnis UMKM pertanian end to end ini, seperti produsen padi di Kalimantan Barat, Jawa Tengah, juga Nusa Tenggara Timur.