JAKARTA. Pemerintah mengaku terus mencari model investasi yang tepat, terhadap sejumlah kerjasama investasi bilateral atau Bilateral Investment Treaties (BIT). Terkait hal itu, hari ini wakil Presiden Boediono memimpin rapat terbatas bersama menteri dan pimpinan lembaga terkait. Hadir dalam rapat tersebut Menteri Perindustrian MS. Hidayat, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Mahendra Siregar. Menurut Mahendra, rencana pemuktahiran kerjasama investasi bilateral masih sesuai rencana, meskipun masih ada masalah fiskal yang berujung pada pemangkasan anggaran. Seperti diketahui, pemerintah tengah mengkaji penghentian bilateral investment treaties yang akan segera berakhir tahun ini dengan 66 negara. Sementara dalam pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) tahun 2014, pemerintah berencana memangkas anggaran di sejumlah kementerian/lembaga (K/L) sebesar Rp 43 triliun.
Pemangkasan anggaran pengaruhi kerjasama investasi
JAKARTA. Pemerintah mengaku terus mencari model investasi yang tepat, terhadap sejumlah kerjasama investasi bilateral atau Bilateral Investment Treaties (BIT). Terkait hal itu, hari ini wakil Presiden Boediono memimpin rapat terbatas bersama menteri dan pimpinan lembaga terkait. Hadir dalam rapat tersebut Menteri Perindustrian MS. Hidayat, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Mahendra Siregar. Menurut Mahendra, rencana pemuktahiran kerjasama investasi bilateral masih sesuai rencana, meskipun masih ada masalah fiskal yang berujung pada pemangkasan anggaran. Seperti diketahui, pemerintah tengah mengkaji penghentian bilateral investment treaties yang akan segera berakhir tahun ini dengan 66 negara. Sementara dalam pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) tahun 2014, pemerintah berencana memangkas anggaran di sejumlah kementerian/lembaga (K/L) sebesar Rp 43 triliun.