KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kebijakan Bank Indonesia (BI) menurunkan suku bunga acuan atau atau BI7-Day Reserve Repo Rate (BI7DRR) menjadi 5,5% tidak langsung memberi dampak signifikan pada pertumbuhan ekonomi. Kendati demikian, langkah tersebut dapat mendorong masyarakat mengajukan pinjaman kredit ke bank. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, dampak dari stimulus moneter tersebut tidak bisa instan. Efektivitas pemangkasan suku bunga terhadap investasi, kata dia perlu waktu beberapa bulan. Baca Juga: BI: Aliran modal asing ke pasar domestik capai Rp 177,9 triliun
Pemangkasan suku bunga BI dapat mendorong masyarakat ajukan kredit ke bank
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kebijakan Bank Indonesia (BI) menurunkan suku bunga acuan atau atau BI7-Day Reserve Repo Rate (BI7DRR) menjadi 5,5% tidak langsung memberi dampak signifikan pada pertumbuhan ekonomi. Kendati demikian, langkah tersebut dapat mendorong masyarakat mengajukan pinjaman kredit ke bank. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, dampak dari stimulus moneter tersebut tidak bisa instan. Efektivitas pemangkasan suku bunga terhadap investasi, kata dia perlu waktu beberapa bulan. Baca Juga: BI: Aliran modal asing ke pasar domestik capai Rp 177,9 triliun