JAKARTA. Keinginan pemerintah memutuskan nasib pengelolaan Blok Mahakam di Kalimantan Timur sebelum semester pertama 2016 terancam gagal. Negosiasi pembagian saham atau share down antara Pertamina dengan Total E&P Indonesie dan Inpex tak kunjung menemukan titik temu. "Kami lebih fokus melakukan alih kelola Blok Mahakam awal 2018 ketimbang share down," tandas Syamsu Alam, Direktur Hulu Pertamina. Usut punya usut, alotnya perundingan lantaran Total dan Inpex tak bersepakat atas nilai pembagian saham 30% ke pengelola salah satu ladang gas terbesar di Indonesia ini.
Pembagian 30% saham Blok Mahakam alot
JAKARTA. Keinginan pemerintah memutuskan nasib pengelolaan Blok Mahakam di Kalimantan Timur sebelum semester pertama 2016 terancam gagal. Negosiasi pembagian saham atau share down antara Pertamina dengan Total E&P Indonesie dan Inpex tak kunjung menemukan titik temu. "Kami lebih fokus melakukan alih kelola Blok Mahakam awal 2018 ketimbang share down," tandas Syamsu Alam, Direktur Hulu Pertamina. Usut punya usut, alotnya perundingan lantaran Total dan Inpex tak bersepakat atas nilai pembagian saham 30% ke pengelola salah satu ladang gas terbesar di Indonesia ini.