JAKARTA. PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) tak yakin mampu mencapai target jumlah pelanggan di tahun ini. FREN sebelumnya menargetkan 10 juta pelanggan. Djoko Tata Ibrahim, Deputy Chief Executive Officer Commercial FREN, memperkirakan, jumlah pelanggan tahun ini hanya mencapai 8 juta sampai 9 juta. Alasan Djoko, sampai Juni lalu, total pelanggan FREN sebesar 6,9 juta. Jumlah pelanggan tumbuh tipis dibanding kuartal I-2011, sebesar 6,1 juta. Penyebab lain manajemen FREN pesimistis adalah target pembangunan base trasceiver station (BTS) yang tidak terpenuhi. "Seharusnya semua selesai Juli, tapi kami mundur sampai Oktober nanti," kata Djoko, Kamis (11/9).
Pembangunan BTS molor, FREN pangkas target pelanggan
JAKARTA. PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) tak yakin mampu mencapai target jumlah pelanggan di tahun ini. FREN sebelumnya menargetkan 10 juta pelanggan. Djoko Tata Ibrahim, Deputy Chief Executive Officer Commercial FREN, memperkirakan, jumlah pelanggan tahun ini hanya mencapai 8 juta sampai 9 juta. Alasan Djoko, sampai Juni lalu, total pelanggan FREN sebesar 6,9 juta. Jumlah pelanggan tumbuh tipis dibanding kuartal I-2011, sebesar 6,1 juta. Penyebab lain manajemen FREN pesimistis adalah target pembangunan base trasceiver station (BTS) yang tidak terpenuhi. "Seharusnya semua selesai Juli, tapi kami mundur sampai Oktober nanti," kata Djoko, Kamis (11/9).