Pembangunan Fasilitas Multifungsi Arena Tertutup GBK Habiskan Rp 639 Miliar



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Fasilitas multifungsi arena tertutup (indoor) di Kawasan Gelora Bung Karno (GBK) ditargetkan rampung Juni tahun ini. Dimana arena indoor ini akan mampu menampung 16.250 penonton.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, bangunan yang mulai dibangun sejak April 2021 tersebut memiliki luas bangunan 50.300 meter persegi. Adapun pembangunannya menghabiskan anggaran sebesar Rp639 miliar.

"Bangunan ini dibangun sejak 2021 dengan luas bangunan 50.300 meter persegi, menghabiskan anggaran Rp639 miliar," kata Jokowi dalam Topping Of Indoor Multifunction Stadium GBK, di Kanal YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (13/1).


Baca Juga: Progres Pembangunan Indoor Multifunction Stadium (IMS) GBK Senayan Capai 74%

Jokowi menambahkan, tak hanya bisa digunakan untuk event-event olahraga, arena tersebut juga bisa dipakai untuk festival budaya dan seni pertunjukan. Serta konsep-konser musik dengan kapasitas yang sangat besar.

Pembangunan arena tersebut menjadi upaya dalam membangun dan melengkapi Jakarta dengan fasilitas-fasilitas yang setara dengan kota-kota yang lain yang ada di dunia.

"Dan ini arena tertutup yang multifungsi ini adalah salah satu fasilitas arena tertutup yang paling besar di Indonesia," imbuhnya.

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, arena tersebut dibangun Kementerian PUPR mulai April 2021 dan akan diselesaikan pada Juni 2023 ini. Dalam pembangunannya, Kementerian PUPR menggunakan skema green building.

Baca Juga: Gedung Pemerintahan di Jakarta Akan Disewakan

"Jadi dengan teknologi hijau. Ini pertama kali Bapak Kementerian PUPR membangun dengan sistem 7D. Jadi dibangun dengan komputer AI analisis, jadi dalam pembangunan ini tepat sasaran, dalam arti size-nya semua," jelas Erick.

Usai rampung, arena tersebut nantinya akan digunakan untuk kejuaraan bola basket dunia. Dimana Indonesia tahun ini menjadi tuan rumah bagi kejuaraan pertandingan bola basket dunia yaitu, Federasi Bola Basket Dunia (FIBA) World Cup 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .