Pembangunan Jalan Sumbu Kebangsaan Timur KIPP IKN Capai 67,90%



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pembangunan Jalan Sumbu Kebangsaan Timur Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) yang berlokasi di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara telah memasuki seksi 6C-1 SP, 3 ITCI Simpang 1B.

Dalam proyek ini PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) ikut berkontribusi dengan menyuplai produk Readymix berkualitas tinggi. Proyek ini dimiliki oleh PP-Waskita-YPP KSO ini nantinya akan jadi infrastruktur jalan vital di wilayah tersebut.

“Kami terus berupaya untuk mendukung pembangunan infrastruktur di seluruh Indonesia termasukdi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara,” ujar Fandy Dewanto, VP of Corporate Secretary WSBP dalam keterangan resminya, Selasa (25/6).


Proyek ini terdiri dari dua kontrak pengadaan utama. Kontrak pertama memiliki jangka waktu dari 21 Maret 2024 hingga 19 Juli 2024, dengan produk yang disuplai berupa 1.200 meter kubik Readymix jenis FC' SL 18 dan 1.650 kubik Readymix jenis FC'30 SL 12. 

Baca Juga: Proyek IKN Sudah Serap Dana APBN Rp 72,3 Triliun, Kapan Investor Asing Masuk?

Sedangkan kontrak kedua berlangsung dari 21 Mei 2024 hingga 30 September 2024 untuk menyuplai produk dengan jumlah yang sama.

Dengan demikian, WSBP menyuplai Readymix total 3.300 meter kubik untuk proyek pembangunan Jalan Sumbu Kebangsaan ini.

Produk-produk ini diproduksi di Batching Plant Sepaku yang berjarak sekitar 8 kilometer dari lokasi proyek. Kemudian dikirimkan ke lokasi proyek menggunakan truck mixer guna memastikan suplai tepat waktu dan mutu produk yang terjaga.

“Seluruh produk Readymix WSBP yang dikirim merupakan produk unggulan WSBP yang dapat dipastikan dapat menghasilkan pembangunan yang kokoh dan memiliki daya tahan jangka panjang,” kata Fandy.

Saat ini, progres proyek telah mencapai 67,90% dan ditargetkan selesai pada akhir September 2024. Dengan adanya proyek ini, WSBP optimistis akan mendapatkan kontrak eksternal lainnya di sekitar lokasi proyek, mengingat proyek ini memberikan pengaruh yang cukup signifikan terhadap perolehan nilai kontrak baru (NKB).

Baca Juga: IKN Sudah Sedot APBN hingga Rp 72,3 Triliun, Pemerintah Diminta Cepat Gaet Investor

WSBP selalu mengedepankan Tata Kelola Perusahaan yang baik dan manajemen risiko dalam setiap kegiatan operasionalnya. Dengan adanya jalan ini, WSBP yakin dapat menunjang pertumbuhan ekonomi serta memperlancar lalu lintas di wilayah sekitarnya.

"Dengan komitmen ini, WSBP terus mendukung program infrastruktur pemerintah melalui produksi dan pengiriman produk berkualitas, menguatkan komitmennya dalam pemerataan pembangunan akses jalan tol di Indonesia," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari